Reuni, Saat kembalinya Kacang dengan Kulitnya

Reuni adalah dua kata yang terdiri dari RE-UNI. Dua kata tersebut memilik arti yang istimewa. Ada dua pendapat yang mengartikan kata itu. Pendapat pertama mengatakan RE-UNI berasal dari bahasa yunani yang berarti RE (Kembali) dan UNI berasal dari UNO (Satu) sedangkan pendapat lain mengatakan dari bahasa Inggris yang berarti RE(Kembali) dan UNITY (Bersatu). Pokok besar arti dari REUNI adalah kembalinya bersatu. Reuni ini biasa digunakan untuk mempertemukan kembali teman-teman atau kerabat dalam suatu lingkup yang sudah lama tak bertemu. Di bumi tercinta kita ini, sering sekali diadakan reuni bertujuan untuk menjaga tali silahturahmi agar tetap erat. Terutama yang sering diadakan adalah Reuni satu angkatan dalam kegiatan sekolah, Contoh Reuni SD, Reuni SMP atau Reuni SMA. 

Kemarin tepatnya hari minggu. Saya dan teman-teman 1 Jurusan SMK mengadakan kegiatan reuni. Sebenarnya di sekolah saya pun ada kegiatan reuni bertajuk "Reuni Akbar" diadakan 1 tahun 1 kali. Tapi, karena kami baru lulus, kami masih merasa segan untuk bergabung. Karena yang datang diacara reuni akbar dari angkatan 76 hingga angkatan sekarang. Hebat sekali ya jalinan silahturahmi yang tak terputus dari angkatan ke angkatan. Nah ini yang saya katakan sebagai tujuan dari reuni. Karena merasa segan, kami sering mengadakan kegiatan reuni hanya tingkat kelas saja, yaitu kelas APTKJ (Agribisnis Pembibitan dan Kultur Jaringan Tanaman). Terhitung sudah 6 kali dalam kurun/jangka waktu 2 tahun yang artinya bila di hitung sekitar 4 bulan 1x mengadakan kegiatan reuni. Tidak berharap banyak, yang dapat meluangkan waktu silahkan datang yang tidak ya tidak apa-apa. Biasanya dalam reuni kelas kita yang terdiri dari 25 orang dalam 1 kelas, 5-10 orang saja yang datang tidak pernah lebih, kurang? sering. Bahkan kadang harus di telepon-telepon dulu /panas Ya namanya manusia, kita harus mengerti kesibukan masing-masing.

Tapi, saya sangat bersyukur dengan adanya kegiatan ini, walaupun orangnya tidak ramai tapi selalu saja acara ramai, seru dan gokil! Setidaknya kita bisa saling sharing, cerita pengalaman kerja (karena lulusan saya SMK, kebanyakan sudah berkerja) atau kuliah, ceng-cengan (Olok-olokan) old style kaya nyebutin nama bapak satu sama lain atau bertukar pin cewek. Balik ketujuan awal yang penting adalah jalinan silahturahmi yang tidak putus. Selain itu, perubahan karakter dari masing-masing personal dapat mengundang tawa yang berkumpul. Ada yang dulu tidak peduli terhadap penampilan sekarang merubah penampilannya, ada yang dulu pelit medit sekarang menjadi royal, ada yang dulu item dekil sekarang tetep item dekil. 

Yap, kegiatan inilah yang saya sebut "Saat kembalinya Kacang dengan Kulitnya" Kala kegiatan yang begitu padat dan rutinitas baru yang menghantui masing-masing pribadi, kita masih menyempatkan diri untuk kembali mempertemukan kenangan lama yang telah kita lalui bersama. See ya guys, tetaplah menjadi kacang yang menengok kulit lamanya.

Specially, Thanks to :

Adhitya

Barry Siregar 

Idham Baedowi

Muhamad Nur Fadillah and His GF

Syafrudin Nur

Yadi Gustiandry

See you next time!